2 Kondisi pariwisata daerah Sidoarjo
Di Sidoarjo sangat banyak tempat-tempat
wisata yang sangat indah dari wisata alam seperti , lumpur lapindo , pantai
tlocor ,pantai ketingan .
Yang berkunjung ke tempat-tempat wisat
sidoarjo sangat banyak ,dan biasanya berkunjung di lumpur lapindo untuk meliat
semburan lumpur .
1.
Atraksi
1)
Alam
Tempat Wisata Lumpur Lapindo
Sidoarjo, Jawa Timur adalah sebuah ironi, karena sejatinya lokasi ini bukanlah
tempat wisata melainkan lokasi bencana. Sangat tidak tepat jika tempat bencana
lumpur Lapindo tersebut menjadi jujugan wisatawan.
Bencana Lumpur panas Sidoarjo yang
lebih dikenal sebagai bencana Lumpur lapindo bermula dari menyemburnya material
lumpur panas di lokasi pengeboran Lapindo Barantas Inc di desa Renokenongo,
Kecamatan Porong,Sidoarj
2. Pantai Ketingan
Tempat Wisata Sidoarjo di Desa Sawoan, Kecamatan Buduran, dimana pejalan bisa menjelajah dengan naik perahu menyusuri Sungai Karang Gayam, dan menikmati hidangan laut.
3.
Pantai Tlocor (Wisata
Bahari Tlocor)
Pulau Sarinah merupakan pulau baru hasil dari sedimentasi
lumpur yang keluar dari lumpur Lapindo, di kampung Tlocor Desa
Kedungpandan, Kecamatan Jabon Sidoarjo. Hampir 7 tahun lumpur itu dibuang ke
Sungai Porong, kini menghasilkan hamparan pulau buatan di pesisir timur
Sidoarjo.Untuk memudahkan perahu merapat, di pulau itu juga didirikan dermaga.
Untuk mencapai kawasan wisata pantai Tlocor anda bisa
langsung menuju Dermaga Tlocor , atau dengan menempuh perjalanan 15
kilometer ke arah timur setelah melewati jembatan Porong. Setelah tiba di
Dermaga Tlocor anda bisa meneruskan perjalanan dengan menyawa perahu yang telah
disediakan milik warga setempat.
Bila anda warga luar kota Sidoarjo , dan membutuhkan
informasi untuk hotel murah dekat Pantai Tlocor. Kami Informasikan juga daftar
hotel dibawah ini
2)
Budaya
Tari Ujung
Di daerah lain disebut
Seni Tiban. Pertunjukan ini berupa tari dan dimaksudkan untuk meminta hujan. Pertunjukan
dua lelaki atau dua kelompok lelaki bertelanjang dada, saling mencambuk dengan
rotan secara bergantian. Dapat digolongkan seni pertunjukan karena memang
ditampilkan sebagai tontonan. Kadang dimainkan di atas panggung namun masih ada
juga yang menggunakan lapangan terbuka. Di berbagai daerah, Ujung merupakan
ritual untuk mendatangkan hujan, namun Ujung Sidoarjo memiliki latar belakang
sejarah sebagai peninggalan masa kerajaan Majapahit, dimana penduduk disiapkan
melatih kanuragan melawan musuh. Kelompok Seni Ujung terdapat di kecamatan
Tarik.
b.
Reog Cemandi
Reog Cemandi adalah
kesenian asli Sidoarjo. Kesenian itu muncul pada tahun 1926.
Reog Cemandi berbeda
dengan Reog Ponorogo. Yang membedakan adalah tidak adanya warok, dan topengnya tidak
dihiasi dengan bulu merak seperti ciri khas reog Ponorogo. Irama musik yang
digunakan adalah angklung dan kendang kecil.
Jumlah
pemain Reog Cemandi sekitar 13 orang. Dua penari yang memakai topeng Barongan
Lanang (laki-laki) dan Barongan Wadon (perempuan), enam penabuh gendang dan
empat pemain angklung.
Saat
memainkan tarian itu, dua penari Barongan Lanang dan Barongan Wadon mengiringi
penabuh gendang yang ada di tengahnya. Enam penabuh gendang itu membentuk
formasi melingkar sambil mengikuti irama.
Dulunya,
reog Cemandi adalah pertunjukan yang dipakai masyarakat desa Cemandi, kecamatan
Sedati untuk mengusir penjajah Belanda. Waktu itu, salah satu kyai dari Pondok
Sidoresmo Surabaya, menyuruh masyarakat setempat untuk membuat topeng dari kayu
pohon randu. Topeng itu dibentuk menyerupai wajah buto cakil dengan dua taring.
Setelah itu, masyarakat setempat melakukan tari-tarian untuk mengusir penjajah
yang akan memasuki desa Cemandi.
c.
Wayang Potehi
Kesenian adalah kesenian
khas China, keberadaannya melekat dengan klenteng atau rumah ibadah Tionghoa.
Di Sidoarjo ada di klenteng Tjong Hok Kiong di Jalan Hang Tuah, di kawasan
Pasar Ikan.
Di Sidoarjo, wayang
potehi hanya digelar saat perayaan hari jadi Makco Thian Siang Seng Bo di
Kelenteng Tjong Hok Kiong, Jalan Hang Tuah Sidoarjo. Acara tahunan ini juga
diisi dengan hiburan rakyat untuk warga sekitar kelenteng. Untuk memeriahkan
HUT Makco, Subur biasanya menggelar pertunjukkan wayang potehi selama satu
bulan penuh di kompleks kelenteng. Wayang potehi di Sidoarjo merupakan bagian
dari ritual umat Tridharma ketimbang hiburan biasa. Karena itu, jarang sekali
orang luar yang menikmati kesenian langka ini. Padahal, unsur hiburan dan
intrik di wayang potehi justru lebih banyak daripada wayang kulit.
d.
Jaran Kepang
Kelompok seni tradisi
jaranan hampir punah di Kabupaten Sidoarjo, tak sampai hitungan jari sebelah
tangan. Sebelum 1980-an, cukup banyak grup jaranan yang menggelar atraksi
hiburan di kampung-kampung. Kelompok-kelompok seni Jaranan atau Jaran Kepang
yang selama ini ada di Sidoarjo bisa dikatakan bukan asli atau berdomisili di
Sidoarjo. Mereka berasal dari luar kota, seperti Tulungagung, yang sengaja
ngamen di Sidoarjo dalam waktu beberapa lama. Diperkirakan ada sekitar 10 grup.
Namun ada satu grup Jaran Kepang versi Sidoarjo, yang agak berbeda dengan Jaran
Kepang pada umumnya. Yakni, ketika dalam masa trance, pemainnya memanjat pohon
kelapa dengan kepala menghadap ke bawah. Grup ini hanya ada di desa
Segorobancang, kec. Tarik.
3)
Buatan manusia
1.
Museum Mpu Tantular
Wisata Sidoarjo di Jl. Raya Buduran, Kecamatan Buduran, dengan berbagai koleksi arkeologi, etnografi, filologi, geologi, sejarah, keramik, senirupa
Wisata Sidoarjo di Jl. Raya Buduran, Kecamatan Buduran, dengan berbagai koleksi arkeologi, etnografi, filologi, geologi, sejarah, keramik, senirupa
2.
Delta Fishing :
Kolam Pancing, Wahana Wisata & Warung Lesehan.
Berlokasi di desa Prasung, Buduran, Sidoarjo.
Rute menuju ke Delta Fishing Sidoarjo :
Kolam Pancing, Wahana Wisata & Warung Lesehan.
Berlokasi di desa Prasung, Buduran, Sidoarjo.
Rute menuju ke Delta Fishing Sidoarjo :
Dari arah Surabaya menuju ke Sidoarjo :
Setelah melewati MASPION II Buduran, akan
menjumpai traffic light,
belok ke kiri, ke arah jalur Lingkar Timur (Ring Road) Sidoarjo.
Ikuti jalur Lingkar Timur sampai menemui perempatan pertama (Perum. Hedona), ada traffic light lagi, belok ke kiri.
Dari sini sudah banyak papan penunjuk menuju ke lokasi Delta Fishing.
Ikuti saja jalur (jalan) pedesaan yang masih sempit sampai menemukan tanda masuk area Delta Fishing.
belok ke kiri, ke arah jalur Lingkar Timur (Ring Road) Sidoarjo.
Ikuti jalur Lingkar Timur sampai menemui perempatan pertama (Perum. Hedona), ada traffic light lagi, belok ke kiri.
Dari sini sudah banyak papan penunjuk menuju ke lokasi Delta Fishing.
Ikuti saja jalur (jalan) pedesaan yang masih sempit sampai menemukan tanda masuk area Delta Fishing.
Tiket masuk Delta Fishing Sidoarjo :
Bagi yang berusia 5 tahun keatas, sudah dikenakan tiket masuk.
Hari biasa : Rp. 1000,-
Hari Sabtu, Minggu dan tanggal merah : Rp. 2000,-
Jam buka : 08.00 - 18.00 WIB.
bila hari Sabtu buka sampai jam 21.00 WIB.
Tiket terusan ke-1 :
Hari
biasa : Rp. 10.000,-
Hari Sabtu & Minggu : Rp. 12.000,-
Fasilitas : Sepeda Air / Perahu Dayung, Kolam Renang, Loncat Trampolin, Kuda Terbang, Kereta Api, Kincir Angin, Permainan Koin dan Umpan Ikan.
Hari Sabtu & Minggu : Rp. 12.000,-
Fasilitas : Sepeda Air / Perahu Dayung, Kolam Renang, Loncat Trampolin, Kuda Terbang, Kereta Api, Kincir Angin, Permainan Koin dan Umpan Ikan.
Tiket terusan ke-2:
Hari
biasa : Rp. 17.000,-
Hari Sabtu & Minggu : Rp. 20.000,-
Fasilitas : Flying Fox / Wall Climbing, Nyeberang ke Pulau, Sepeda Air / Perahu Dayung, Kolam Renang, Play Ground, Loncat Trampolin, Kereta Api, Kincir Angin / Kuda Terbang dan Umpan Ikan.
Hari Sabtu & Minggu : Rp. 20.000,-
Fasilitas : Flying Fox / Wall Climbing, Nyeberang ke Pulau, Sepeda Air / Perahu Dayung, Kolam Renang, Play Ground, Loncat Trampolin, Kereta Api, Kincir Angin / Kuda Terbang dan Umpan Ikan.
3. Sun City Waterpark
Sun City
Waterpark merupakan wahana rekresasi air terbesar di Sidoarjo.Sun City
Waterpark di Komplek Suncity yang berada di jl. Pahlawan no. 1 Sidoarjo.
Jika di lihat dari luar ,memang terlihat kecil. Pasalnya, pintu gerbang hanya
sekitar 10 meter disertai ornamen bertema Mesir. Di sebelahnya, yang terlihat
hanya tembok yang dikelilingi pohon.
4. Alun
alun Sidoarjo
Alun-alun Sidoarjo merupakan sarana rekreasi
keluarga dengan naik dokar atau bendi, serta dapat menyaksikan berbagai macam
atraksi, antara lain topeng monyet, ketangkasan mengendarai mobil dan lain-lain
serta berbelanja aneka barang dan makanan.
2.
Amenitas
1)
Restoran
RESTORASI DI SIDOARJO
Ayam Goreng Kapasari
Restoran - Sidoarjo
Jl.
KH Mukmin Blok B/7
Cimo Cimi Fried Chicken
Restoran - Sidoarjo
Jl.
Gajah Mada 120
Depot 55
Restoran - Sidoarjo
Jl.
Larangan 12
Depot CS 15
Restoran - Sidoarjo
Jl.
Lodan 23 RT 002/08
Depot Dahlia
Restoran - Sidoarjo
Kompleks
Bumi Citra Fajar Blok F-3/3
Depot FD 28
Restoran - Sidoarjo
Jl.
Blokuru Permai Blok FD/28
Depot Gudeg bu Etik
Restoran - Sidoarjo
Ruko
citra city blok R 7 sarirogo sidoarjo
Depot Hai Jeu
Restoran - Sidoarjo
Puri
Indah 12-A
2)
Hotel
I. Hotel Utami
Jl. Raya Juanda Selatan, 61257 Sedati
.
Harga per kamar bouble deluxe IDR 820.000
sangat lengkap informasinya gan, thank's sangat membantu.
BalasHapusjual rumah daerah buduran